Sabtu, 06 Maret 2010

www.pojokinfo.net

Perhatian Bukan Uang

Suatu malam ada kisah antara anak perempuan bersama bapaknya dalam suatu keluarga kecil.
Begini ceritanya, suatu ketika si anak perempuan itu bertanya kepada ibunya "bu, memangnya ayah bekerja tiap hari itu di bayar berapa sih?" tanya anak kepada ibunya,kemudia ibunya menjawab "ayah kerja tiap hari , kadang sampai malam d bayar Rp 50000 ribu nak!" jawab ibunya. anakya "begitu ya bu" ibunya "iya nak, karena waktu adalah uang, makanya ayah kerja keras untuk uang".
Tak berapa lama ayahnya pulang ke rumah langsung ke kamarnya waktu menunjukkan hampir jam 10 malam, si anak prempuan pun bergegas menghampirinya di kamar, dalam kondisi setengah mengiba si anak berkata kepada ayahnya "yah, boleh nggak saya pinjem uangnya 5000 saja" di jawab ayahnya "untuk apa nak malam malam begini minta
uang, kan semua warung sudah pada tutup memangnya mau beli apa?" anaknya menjawab "adek kan cuma mau pinjem uang saja ke ayah" ayahnya berkata lagi "untuk apa malam malam minta uang nak, besok aja ya. Lagian malam malam begini mau beli apa??" kemudian tanpa bertanya lagi si anak nangis dan berlari menuju kamrnya langsung berbaring sambil meneteskan air matanya. Kemudian sang ayahpun datang
menghampirinya dan berkata sambi di elus elusnya rambut anaknya "memangnya untuk apa nak minta uang, besok pagi aja ya. jangan nangis dong sayang" sembil tersedu sedu si anak bercerita" ade sudah seminggu ngumpulin uang jumlahnya Rp 45000, uang ade masih masih kurang Rp.5000 supaya genap Rp.50000. Kata ibu dalam sehari ayah di gaji Rp 50000, jadi ade pengen nggenapinya sebesar itu untuk mengganti waktu ayah bekerja supaya ade bisa ngajak ayah bermain main bareng keluarga" Saat itu juga sang ayah meneteskan air matanya menyadari bahwa selama ini ia kurang memberi waktu luang untuk bermain dengan keluarganya dan ternyata perhatian itu lebih penting daripada uang. Sekian Posting by: Harjono

0 komentar:

Posting Komentar